Manokwari – Kapendam XVIII/Kasuari Letkol Inf Batara Alex Bulo, S.Hub.Int., ajak Insan Pers di wilayah Papua Barat dapat membantu publikasi kegiatan Kodam XVIII/Kasuari kepada masyarakat, insan pers adalah mitra strategis bagi Kodam sehingga perlu berkolaborasi.
Hal ini disampaikan Kapendam XVIII/Kasuari saat bertatap muka dengan Insan Pers sekaligus sebagai debut perdananya bertemu dan memperkenalkan diri sebagai Kapendam yang baru saja dilantik pertengahan Juli yang lalu yang, dikemas dalam acara Coffee Morning dengan para insan pers yang ada di wilayah Papua Barat, di Mapendam, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Selasa (26/7/2022).
“Silaturahmi yang dilakukan ini tidak hanya sampai disini saja tapi harus tetap berlanjut kedepannya, banyak hal yang bisa dikembangkan dan kita lakukan untuk saling bekerjasama dan berkoordinasi” Ucap mantan Waasintel Kasdam XVIII/Kasuari ini.
Kapendam menginformasikan beberapa kegiatan Kodam XVIII/Kasuari yang bisa menjadi atensi Insan pers, diantaranya kegiatan TMMD ke 114 di Kampung Pigo, Kabupaten Kaimana Papua Barat, rencana Kodam akan melaksanakan Liga Pelajar dalam rangka menyambut kemerdekaan, termasuk Insan pers bisa menginformasikan kepada masyarakat, bahwa Kodam punya banyak sarana olahraga yang bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat dan mohon hal itu bisa diekspos di medianya.
Sementara itu, Ketua PWI Papua Barat, Bustam menyampaikan apresiasi atas hubungan antara Pendam XVIII/Kasuari dengan insan pers yang ada di wilayah Papua Barat sampai dengan saat ini masih tetap terjaga dengan baik dan berjalan dengan harmonis.
“Ini merupakan langkah yang baik dalam kemitraan kita, karena sejatinya pers juga membutuhkan kemitraan dengan pihak TNI-Polri dan juga Pemerintah Daerah dan begitu pula sebaliknya,” ucapnya.
“PWI Papua Barat, dalam kepengurusannya kami selalu memprioritaskan bagaimana meningkatkan SDM di wilayah Papua Barat ini. Saya pikir ini merupakan semangat kita bersama dalam membangun tanah Papua Barat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini juga ditampilkan trailer film “ Taklukan Mimpi” yang rencana menjadi kado istimewa masyarakat Papua Barat di bulan Agustus nanti, karena film ini penuh perjuangan dan sarat makna karena dibuat dan diproduksi oleh anak-anak asli Papua Barat dari Teluk Wondama dengan segala keterbatasan tapi ingin tunjukkan bahwa mereka juga bisa berkarya seperti yang lain.(Rilis)