Rejangnews.com || Lebong – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lebong, Mustarani Abidin, memimpin apel pagi bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Lebong untuk yang terakhir kalinya, menjelang berakhirnya masa jabatannya sebagai Sekda pada Juni 2024.
Dalam arahannya, Mustarani mengungkapkan bahwa apel pagi kali ini merupakan yang terakhir yang Ia pimpin sebagai Sekda, karena masa jabatannya telah selesai.
“Apel pagi ini saya pimpin yang terakhir kali sebagai Sekda. Saya sengaja meminta apel ini untuk bertatap muka, karena masa jabatan saya sebagai Sekda sudah berakhir,” ujar Mustarani pada Senin (24/062024).
Mustarani juga mengungkapkan bahwa setelah masa jabatannya sebagai Sekda, Ia akan ditempatkan di staf Kecamatan Amen. Ia menyebutkan bahwa dirinya akan melanjutkan tugas hingga usia pensiun yang diperkirakan sekitar dua tahun lagi, tergantung pada posisi yang tersedia.
“Saya akan berada di Staf Kecamatan Amen sampai menunggu pensiun. Kalau ada jabatan, saya akan pensiun pada usia 60 tahun, tetapi jika tidak ada jabatan, saya akan pensiun pada usia 58 tahun,” tambahnya.
Mustarani juga menginformasikan bahwa saat ini, tugas sebagai Pelaksana Harian (PLH) Sekda Lebong diemban oleh Mahmud Siam, yang kini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik.
“PLH Sekda ini bukan ditentukan oleh Bupati, tetapi oleh Gubernur. Kami masih menunggu surat keputusan dari Pak Gubernur,” jelas Mustarani.
Lebih jauh, Mustarani mengenang perjalanan lima tahun yang lalu, ketika ia pertama kali menjabat sebagai Sekda. Ia mengungkapkan rasa syukurnya atas perubahan dan kemajuan yang telah terjadi di Setda Lebong selama masa jabatannya.
“Saat pertama kali saya berdiri di sini lima tahun lalu, suasananya tidak seperti ini. Alhamdulillah, ada perubahan yang lebih baik. Saya harap kawan-kawan dapat menjaga semangat ini,” ungkapnya.
Di akhir sambutannya, Mustarani berharap agar Sekda yang akan datang dapat bekerja sesuai dengan visi dan misi Kepala Daerah serta menjalankan tugasnya dengan baik.
“Sekda yang berikut harus sejalan dengan visi dan misi Kepala Daerah, dan memahami peran serta tanggung jawabnya,” tutup Mustarani. (Snd/adv)
