
Rejangnews.com || Rejang Lebong – Museum Negeri Bengkulu melaksanakan Pameran Museum Keliling di SMKN 1 Rejang Lebong, Rabu (24/08/2022). Kegiatan pameran tersebut, dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Rejang Lebong, Hendra Wahyudiansyah, SH.
Wabup Hendra atas nama Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong sangat mengapresiasi dan sangat berterima atas dilaksanakannya pameran museum keliling ini, karena museum ini sebagai wadah untuk memberikan edukasi bagi para pelajar terkait benda-benda bersejarah yang ada di wilayah Provinsi Bengkulu.
“Saya juga mengajak kepada semua lapisan masyarakat Rejang Lebong, baik itu para pelajar maupun masyarakat umum untuk berkunjung ke pameran museum keliling yang dilaksanakan di SMK Negeri 01 Rejang Lebong. Apalagi melalui museum ini kita dapat mengetahui sejarah-sejarah penting yang terdapat di Bengkulu,” ujar Wabup RL.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala UPTD Museum Negeri Bengkulu, Didi Hartanto menyampaikan pameran museum ini akan berlangsung selama 3 hari sebagai ajang untuk mensosialisasikan museum milik Pemerintah Provinsi Bengkulu, agar nantinya diharapkan masyarakat dapat berkunjung juga ke Museum Bengkulu.
“Barang bersejarah yang dipamerkan dalam Museum Keliling ini hanya sebagian, karena di Museum Bengkulu terdapat 6 ribu lebih barang bersejarah lainnya yang tidak kalah penting dengan yang kita bawa ini,” ungkapnya.
Masih sambung Didi, dirinya juga mengajak lapisan masyarakat di Provinsi Bengkulu, jika terdapat barang bersejarah di rumah dan tidak mampu untuk merawatnya, lebih baik diserahkan ke Museum Negeri Bengkulu, bahkan pihaknya akan memberikan cinderamata. Tentunya harus diketahui informasi atau latar belakang dari barang bersejarah tersebut.
Sementara, Kepala Sekolah SMKN1 RL, Asep Suparman mengungkapkan terima kasih kepada pihak UPTD Museum Negeri Bengkulu yang sudah memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada pihak SMKN1 RL untuk menjadi tuan rumah dari kegiatan pameran museum keliling ini.
“Pameran museum keliling ini merupakan penghargaan dan promosi serta ajang silaturahmi bagi kami. Dan diberitahukan kepada masyarakat umum bahwa untuk masuk ke dalam museum ini tidak dipungut biaya alias gratis, dibuka mulai pukul 07.30 wib dan ditutup pukul 15.00 wib. Kalau untuk para pelajar, jadwal kunjungan nya sudah diatur dengan baik,” pungkas Kepsek. (Ade)