Manokwari – Panglima Komando Daerah Militer XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr.(Han), memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Batalyon Infanteri 761/Kibibor Akinting (KA) dan Komandan Batalyon Zeni Tempur 20/Pawbili Pelle Alang (Yon Zipur 20/PPA).
Kegiatan berlangsung di Markas Yonif 761/KA, Manokwari, Papua Barat, pada Rabu (18/9/2024), dan merupakan bagian dari regenerasi kepemimpinan untuk meningkatkan kinerja satuan dan menyegarkan struktur organisasi di Kodam.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI Haryanto menekankan bahwa pergantian jabatan merupakan dinamika organisasi yang bertujuan meningkatkan kualitas kepemimpinan dan profesionalisme prajurit.
Dia menegaskan bahwa ini adalah momen penting bagi Kodam XVIII/Kasuari untuk memastikan kesinambungan tugas di lapangan.
“Regenerasi di Kodam adalah hal yang wajar dan penting untuk menjaga dinamika organisasi. Pergantian kepemimpinan diharapkan dapat menyegarkan satuan dan membawa inovasi baru dalam pelaksanaan tugas ke depan,” kata Pangdam.
Dalam Sertijab tersebut, Letkol Inf Yudha Marthona dilantik menggantikan Letkol Inf Aryanto Ronaldo sebagai Komandan Yonif 761/KA, sedangkan Mayor Czi Fadil menggantikan Letkol Czi Zaenal sebagai Komandan Yon Zipur 20/PPA.
Pangdam juga memberikan apresiasi kepada pejabat lama atas dedikasi dan prestasi yang dicapai selama masa kepemimpinan, sambil berharap pejabat baru dapat melanjutkan dan meningkatkan prestasi tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama atas pengabdian yang luar biasa. Kepada pejabat baru, harapan saya adalah melanjutkan apa yang telah dirintis dan meningkatkan satuan ini. Tugas yang ada di depan akan semakin menantang, tetapi dengan semangat dan kerja keras, saya yakin kita bisa menghadapinya,” tambahnya.
Pangdam juga menekankan pentingnya kesiapan operasional dan sinergi dalam menghadapi tantangan keamanan di Papua Barat.
Diharapkan Yonif 761/KA dan Yonzipur 20/PPA, yang merupakan satuan tempur unggulan, dapat menjalankan tugas dengan profesionalisme tinggi serta menjaga hubungan baik dengan masyarakat.
“Satuan Yonif dan Yonzipur memiliki peran strategis di wilayah ini. Kalian harus siap menghadapi berbagai tantangan, baik dalam pertahanan maupun dalam mendukung Pemerintah Daerah menjaga keamanan dan pembangunan di Papua Barat. Jalin hubungan baik dengan masyarakat sebagai bagian dari kemanunggalan TNI dengan Rakyat,” tegas Pangdam.
Regenerasi ini bukan hanya perubahan kepemimpinan, tetapi juga bagian dari upaya TNI AD untuk memastikan profesionalisme dan semangat juang di setiap lini satuan.
“Sebagai prajurit, baik Perwira, Bintara, atau Tamtama, penting untuk menguasai bahasa Inggris dan percaya diri. Jangan merasa rendah diri karena pangkat, siapkan diri kalian. Kerja yang baik akan memberikan dampak luar biasa,” ujarnya.
Sebelumnya, Pangdam didampingi Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Rina Haryanto, meresmikan Paud Kibibor Smart Kids di Mako Yonif 761/KA. Upacara ditutup dengan penandatanganan naskah serah terima jabatan, penyerahan tongkat komando, serta laporan resmi dari pejabat lama kepada pejabat baru. Acara ini dihadiri oleh pejabat Kodam XVIII/Kasuari, prajurit, PNS, dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana.
Dengan selesainya Sertijab ini, diharapkan kepemimpinan baru di Yonif 761/KA dan Yonzipur 20/PPA dapat meningkatkan kinerja satuan dan berkontribusi positif bagi Kodam XVIII/Kasuari dalam menjaga kedaulatan negara dan mendukung pembangunan di Papua Barat. (Rilis Pendam XVIII/Ksr)
