Rejangnews.com || Manokwari – Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 TNI, Kodam XVIII/Kasuari menggelar Bakti Sosial (Baksos) dengan melaksanakan Donor Darah, di Makesdam XVIII/Kasuari, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Selasa (21/9/2021).
Kegaiatan donor melibatkan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Papua Barat bekerja sama dengan Kesehatan Kodam (Kesdam) XVIII/Kasuari dan seluruh personel Kodam XVIII/Kasuari.
Rangkaian donor darah dilaksanakan tanggal 21 dan 23 September 2021 digelar secara terpusat dan tersebar di seluruh jajaran Kodam XVIII/Kasuari dengan target 500 kantong darah.
Kegiatan tersebut ditinjau langsung oleh Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han).
Pangdam mengatakan kegiatan donor darah ini merupakan kegiatan kemanusiaan dalam rangka menyambut HUT ke-76 TNI yang jatuh pada tanggal 5 Oktober nanti dan hasilnya akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan transfusi darah di wilayah Papua Barat.
“Kemanusiaan itu kegiatan yang tidak mengenal suku, agama, ras dan golongan dan darah yang akan kita sumbangkan akan menyebar untuk orang-orang yang membutuhkan, apakah itu untuk operasi ataukah karena untuk kecelakaan, transfusi darah dan lain sebagainya,” tuturnya.
Ia berharap kepada seluruh anggota Kodam yang sehat khususnya dapat berpartisipasi menyumbangkah darahnya bagi masyarakat Papua Barat.
“Mari kita sumbangkan darah kita dan mari kita laksanakan donor darah karena setetes darah yang kita sumbangkan dapat menyelamatkan nyawa saudara-saudara kita,” ujarnya.
Ia menjelaskan, di Manokwari dalam sebulan membutuhkan hampir 300 kantong darah sedangkan untuk seluruh Papua Barat di butuhkan sekitar 1.000 kantong.
“Kodam XVIII/Kasuari harus menjadi solusi semua permasalahan yang ada di tanah Papua Barat ini. Bukan hanya dalam rangka untuk menjaga stabilitas keamanan tetapi juga dalam rangka untuk kemanusiaan,” kata Pangdam.
Hasil dari kegiatan donor darah pertama tersebut terkumpul 105 kantong darah yang selanjutnya oleh UTD Papua Barat akan disalurkan ke rumah sakit di Papua Barat. (Rilis Pendam XVIII/Ksr)