Rejangnews.com || Rejang Lebong – Bupati Rejang Lebong H Muhammad Fikri Thobari bersama Wakil Bupati Hendri Praja meninjau langsung lokasi banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kecamatan Curup dan Curup Utara, Minggu (28/09/2025).
Informasi terhimpun, banjir disebabkan meluapnya Sungai Air Duku akibat hujan deras sejak dini hari. Genangan air setinggi lutut merendam lebih dari 70 rumah warga, puluhan hektare sawah, satu masjid, serta sempat memutus akses jalan lintas provinsi Curup–Lebong. Permukiman terdampak berada di Kelurahan Jalan Baru, Dusun Curup, dan Batu Dewa.
Bupati dan Wakil Bupati meninjau langsung wilayah terdampak. Keduanya berdialog dengan warga, memantau kondisi saluran air, serta mengecek bendungan di beberapa titik seperti Dusun Curup, Batu Dewa, Karang Anyar, dan Cawang.
Kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Bupati Fikri menginstruksikan penanganan darurat segera dilakukan. Selain itu, Ia meminta Dinas Pekerjaan Umum dan BPBD menyusun kajian teknis rinci sebagai dasar penganggaran penanganan banjir dalam APBD 2026. “Penanganan banjir harus berbasis data dan perencanaan yang terukur, tidak bisa hanya jangka pendek,” jelasnya.
Menurut Bupati selama peninjauan, teridentifikasi tiga penyebab utama banjir: pertama sedimentasi yang menumpuk di drainase, lalu kapasitas saluran air yang terbatas, dan curah hujan yang tinggi. Ia juga meminta camat, lurah, hingga RT dan RW menggerakkan warga membersihkan saluran air secara gotong royong.
Selain itu, Dinas Komunikasi dan Informatika diminta memperkuat edukasi publik agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan. “Sampah yang menyumbat drainase memperparah banjir. Kesadaran warga sangat penting,” tegas Fikri. (rnm)
