Disampaikan, Wakil Ketua TP-PKK RL, tema “Cegah Stunting dengan Protein Hewani” ini dilatarbelakangi oleh banyaknya kasus stunting yang terjadi pada anak akibat berbagai faktor, termasuk kurangnya asupan protein hewani.
Harus diketahui, Stunting jika Mengutip dari laman Kementerian Kesehatan RI, stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita akibat kurang gizi dalam jangka waktu lama, paparan infeksi berulang, dan kurang stimulasi.
Ada banyak faktor yang menyebabkan stunting dapat terjadi, misalnya rendahnya akses terhadap makanan bergizi, kurangnya asupan vitamin dan mineral, buruknya sanitasi dan akses terhadap layanan kesehatan, dan juga buruknya keragaman pangan dan sumber protein hewani.
Ditambahkan Sekertaris Dinkes RL Rephi Meido Satria, SKM, Pemkab RL melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) RL dalam upaya menurunkan angka Stunting terdapat berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan seperti aksi bergizi nasional remaja putri SMP dan SMA. “Mereka kita ajak membiasakan sarapan sehat setiap hari dan minum tablet tambah darah minimal 1 kali per minggu,” tambah Rephi.
Kemudian, aksi ibu hamil sehat dan sinergitas semua pihak dalam penanganan stunting, diharapkan mampu menggerakkan dan menguatkan efektifitas pelaksanaan percepatan penurunan stunting. (Ade)