Rejangnews.com || Bengkulu – Perempuan diharapkan dapat menjadi contoh yang bijaksana, menginspirasi dan cerdas dalam menyerap serta menyebarkan informasi. Selain itu, untuk menjadi seorang pemimpin, dibutuhkan lebih banyak aksi dan lebih sedikit bicara.
Pernyataan ini disampaikan oleh calon Wakil Bupati Lebong, Roiyana, usai mengikuti Debat Kandidat yang diselenggarakan oleh KPU Lebong di Hotel Two K Azana, Bengkulu, pada Kamis (07/11/2024).
Roiyana menekankan bahwa perempuan, khususnya di Kabupaten Lebong, memiliki peluang besar untuk berperan aktif dalam berbagai bidang, seperti politik, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan pertanian.
“Sebagai perempuan, kita harus berani dan mampu menjadi contoh yang kuat, baik di lingkungan sekitar, terutama keluarga, maupun dalam dunia politik. Jika ada pemimpin perempuan, mereka akan lebih memahami permasalahan yang berkaitan dengan hak-hak perempuan,” kata Roiyana, yang juga pernah menjabat sebagai anggota DPRD selama dua periode.
Menurut Roiyana, dengan memegang peran strategis, perempuan harus bekerja keras dan berkolaborasi untuk mewujudkan cita-cita pembangunan yang telah dimulai oleh para pejuang bangsa.
“Dengan peran penting yang dimiliki perempuan, kita bisa memberikan kontribusi terbaik bagi bangsa dan negara,” ujar pengusaha sukses di Kabupaten Lebong ini
Selain itu, Roiyana menegaskan pentingnya saling mendukung di antara perempuan untuk menciptakan kerjasama, kontribusi bersama, dan membangun solidaritas yang memperkuat posisi perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Pernyataan ini disampaikan oleh politisi senior PKB ini.
Roiyana juga menjelaskan bahwa Ia memilih mundur dari kursi DPRD Lebong untuk mendampingi Kopli Ansori dalam Pilkada tahun ini, dengan tujuan membawa Kabupaten Lebong menuju arah yang lebih baik.
“Mari kita bersatu, bergerak, dan berkarya bersama masyarakat untuk mewujudkan Kabupaten Lebong yang lebih maju, bahagia, dan sejahtera,” pungkasnya. (snd)
