Rejangnews.com || Rejang Lebong – Pemerintah kabupaten Rejang Lebong (RL) memiliki wacana akan memberlakukan jalan Pasar Tengah Curup menjadi satu jalur. Demikian disampaikan, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) RL, Rahman Yuzir, S.Sos pada awak media, Kamis (25/03/2021) siang. Wacana ini sudah dilakukan, koordinasi dengan berbagai pihak terkait, baik pihak Sat Lantas Polres Rejang Lebong maupun pihak terkait lainnya.
Dijelaskan Kadis, untuk mewujudkan program tersebut, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu dengan beberapa tahapan, yaitu pelaksanaan rekayasa lalu lintas di titik lokasi pasar tengah, Jalan Merdeka, Jalan Kartini dan Seputaran Lapangan Setia Negara. “Akan kita lakukan sosialisasi satu jalur di pasar tengah, selama 2 minggu, jadi arus kendaraan dari arah Lubuk Linggau menuju Kepahiang akan diarahkan untuk melewati Jalan Soeprapto, Kelurahan Talang Rimbo Baru atau melewati Jalan Kartini” jelas Rahman.
Lanjutnya, begitupun sebaliknya, dari arah Kepahiang dapat melewati Jalan Soeprapto dan Jalan kelurahan Jalan Baru. Pastinya diperbolehkan melewati Jalan Merdeka, Pasar Tengah Curup. Karena, titik yang akan dijadikan satu Jalur adalah dari simpang empat lampu merah Pasar Tengah ke depan Pos Polisi Pasar Bang Mego.
Sementara, Wakil Bupati RL Hendra Wahyudiansyah SH menambahkan, dalam sosialisasi nanti akan dipasang rambu – rambu lalu lintas dan Water Barier selama masa sosialisasi. Jadi, arus kendaraan yang melalui Jalan Merdeka dari traffic light (lampu merah) menuju Kota Lubuk Linggau mendapat prioritas satu arah.
“Pastinya tujuan dari penerapan satu jalur ini untuk meningkatkan perekonomian dan mengaktifkan kembali pasar kuliner di Pasar Tengah dan juga untuk mempercantik pusat kota Curup. Karena kalau sudah diberlakukan dalam perbup nanti, media jalan yang ada di Pasar Tengah akan dibongkar dan dilakukan penataan secantik mungkin, misalnya seperti Jalan Asia Afrika Bandung dan Jalan Malioboro Jogja. Jadi setiap malam juga akan diberlakukan car free day,” pungkas Hendra. (Ade)