Rejangnews.com || Rejang Lebong – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Rejang Lebong (RL) kembali menggelar reses guna menampung aspirasi masyarakat.
Kali ini Anggota DPRD RL Dapil I meliputi kecamatan Curup, Curup Utara, Bermani Ulu dan Bermani Ulu Raya menggelar reses di kelurahan Dwi Tunggal Curup, Sabtu (28/10/2023) pukul 10.00 wib.
Adapun anggota dewan yang hadir dalam kegiatan tersebut adalah Guntur Utama Jaya dari Partai Gerindra,
Methalia Trianingsih dari Partai Demokrat, Ali Asri Harahap dari Partai Golkar dan Suhardin Partai Hanura.
Yanto warga Air Putih Lama mengeluhkan terkait lampu jalan di kelurahan Air Putih Lama dan Air bersih di wilayah RT nya. “Kami warga RT 10 gang Rantau mayoritas menggunakan sumur dan saat ini airnya sedang krisis, pernah kami usulkan pemasangan PDAM beberapa tahun lalu tapi hingga kini belum juga terealisasi.
Warga Air Rambai juga mengeluhkan terkait minimnya lampu jalan, kerap menjadi penyebab laka lantas saat malam hari, terutama saat menjelang Subuh, karena sudah banyak pengguna jalan yang lewat. Dirinya meminta anggota DPRD Rejang Lebong dapat menjawab aspirasi ini dan merealisasikannya.
Keempat anggota DPRD RL Dapil I yang hadir tersebut sepakat untuk memperjuangkan berbagai aspirasi yang disampaikan masyarakat.
Guntur menyampaikan, bahwa anggota DPRD Dapil 1 yang hadir ini siap menampung aspirasi masyarakat dan memperjuangkan nya. “Kalau masih ada yang tersisa kurang, kantor DPRD Rejang Lebong terbuka untuk masyarakat, darimanapun asal dapilnya tetap kami layani, karena sama-sama kita ingin membangun Rejang Lebong yang lebih baik,” tegasnya.
Tentunya, untuk membawa aspirasi ini ke pembahasan tingkat lanjut, perlu adanya proposal sebagai bahan bagi anggota DPRD RL. “Dan jangan lupa disampaikan juga saat Musrenbang, baik tingkat desa maupun kelurahan,” tambah Metalia dan Suhardin.
Reses tersebut juga dihadiri
Camat Curup dan sejumlah Lurah,. seperti Dwi Tunggal dan Air Putih Lama.
Untuk Organisasi Perangkat Daerah Sendiri dihadiri perwakilan dari Dinas PUPR-PKP, Dinas Kesehatan dan Bappeda. (Ade/adv)