Rejangnews.com || Manokwari – Kodam XVIII/Kasuari menggelar kegiatan sidang Parade Calon Tamtama PK TNI AD Gelombang Il TA 2021 Panda Manokwari bertempat di Aula Makodam, Trikora, Arfai 1, Manokwari, Papua Barat, Rabu (3/11/2021).
Acara dibuka, oleh Kasdam XVIII/Kasuari Brigien TNI Djoko Andoko mewakili Pangdam XVIII/Kasuari Mayien TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr.(Han) dan diikuti oleh seluruh Tim panitia seleksi dari Kodam.
Penerimaan calon Tamtama PK TNI AD tersebut merupakan program penerimaan prajurit yang setiap tahun dilaksanakan oleh TNI AD termasuk di Kodam Kasuari. Kegiatan sidang parade tingkat panda Manokwari ini adalah bagian akhir dari tahapan seleksi tingkat daerah melalui pelaksanaan, pemeriksaan hasil tes yang telah dilaksanakan dan memilih calon yang berkualitas.
Sebelumnya para calon prajurit ini lebih dahulu melaksanakan tes administrasi, kesehatan, kesamaptaan jasmani dan dinyatakan lulus pada masing-masing bidang tersebut.
Panglima dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasdam mengatakan tantangan tugas TNI AD ke depan semakin berat dan kompleks, maka dalam pola pembinaan personel harus diawali dari proses rekruitmen sesuai dengan ketentuan dan norma yang berlaku.
“Proses rekruitmen ini sangatlah penting untuk memilih dan menentukan calon prajurit TNI AD yang terbaik, berkualitas dan berintegritas tinggi, untuk mengisi struktur organisasi TNI AD yang semakin profesional, efektif, efisien dan berkualitas,” ujarnya.
Pangdam juga menegaskan kepada panitia, untuk mempedomani kebijakan Kepala Staf Angkatan Darat tentang penyelenggaraan penerimaan prajurit yang transparan, obyektif dan akuntabel.
“Hindari percaloan dalam Pelaksanaan werving, Angkatan Darat secara tegas akan menindak secara hukum oknum-oknum pelaku kecurangan dalam Penerimaan prajurit dan Laksanakan seleksi dengan cermat dan teliti serta tetap disiplin dalam protokol kesehatan,” tegas Pangdam.
Sidang hari ini diikuti oleh 283 dan selanjutnya melaksanakan tes pantukhir pusat yang juga dilaksanakan di Kodam XVIII/Kasuari. (Rilis Pendam XVIII/Ksr)
